Postingan

Seni Musik, Membaca dan menulis Not Angka, Not Balok

Gambar
Membaca dan menulis Not Angka, Not Balok Lanjutan artikel Membaca dan menulis Not Angka, Not Balok Garis lengkung Seperti diuraikan sebelumnya, kadangkala beberapa not disatukan untuk berbagai keperluan. Ada kalanya beberapa not disatukan karena memiliki nilai yang sama. Ada pula yang disatukan karena hanya mewakili satu suku kata lagu tertentu. Namun, ada pula yang disatukan untuk memperpanjang nada tertentu. Penyatuan not itu dilakukan dengan menambahkan garis lengkung terhadap not-not yang disatukan tersebut. Ada tiga macam garis lengkung, yaitu sebagai berikut, a) Garis lengkung melismatis, yaitu garis lengkung yang menyatukan not-not karena beberapa not tersebut hanya memiliki satu suku kata dalam teks lagu. Garis lengkung ini hanya dipakai dalam notasi musik yang memakai teks lagu. b) Garis lengkung legato. Istilah legato berasal dari kata legare yang berarti mengikat. Maksudnya adalah garis lengkung ini berfungsi untuk mengikat dua atau lebih not yang berbeda-beda dalam penyajia

Jenis Karya Seni Rupa Terapan Daerah Nusantara Diantaranya Kerajinan Batik

Gambar
Jenis Karya Seni Rupa Terapan Daerah Nusantara Setelah mengenal dan mengetahui Pengertian Seni Rupa . Sekarang mengenal Jenis Karya Seni Rupa. Dari setiap daerah yang ada di seantero nusantara ini memiliki hasil karya seni rupa terapan daerah. Yang mana masing-masing daerah ada ciri khasnya sendiri. Dari begitu banyak benda seni rupa terapan yang dihasilkan diberbagai daerah, diantaranya adalah Kerajian Batik. Sejarah Kerajian Batik Dalam perkembangan sejarah batik di Nusantara sangat berkaitan erat dengan perkembangan Kerajaan Majapahit dan kerajaan-kerajaan yang ada sesudahnya. Kain batik merupakan salah satu jenis karya yang dibuat dengan cara melukis dengan menggunakan canting serta kuas di atas kain dengan memakai bahan lilin yang dipanaskan. Hasil dari Proses membatik seperti ini di sebut dengan batik tulis. Adapun daerah penghasil batik yang tersebar di Nusantara, adalah sebagai berikut :  a. Jawa Tengah dan Yoogyakarta Proses Batik T

Seni teater di Indonesia, Jenis-Jenis Seni Teater, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur | Angklung Badud, Banjet, Longser, Ogel, Reog, Topeng Cirebon, Wayang Golek

Gambar
Jenis-Jenis Seni Teater Yang Ada Di Jawa   Seni teater di Indonesia terdiri atas dua jenis, yaitu teater tradisional dan teater nontradisional (modern). Teater tradisional di Indonesia dimulai sejak sebelum zaman Hindu. Dalam bukunya, Kasim Ahmad (2006) menyebutkan bahwa terdapat unsur-unsur teater tradisional yang digunakan untuk mendukung upacara ritual. Teater tradisional merupakan bagian dari suatu upacara keagamaan ataupun upacara adat-istiadat dalam tata cara kehidupan masya-rakat kita. Pada saat itu, yang disebut "teater", sebenarnya baru merupakan unsur-unsur teater, dan belum merupakan suatu bentuk kesatuan teater yang utuh. Setelah melepaskan diri dari kaitan upacara, unsur-unsur teater tersebut membentuk suatu seni pertunjukan yang lahir dari spontanitas rakyat dalam masyarakat lingkungannya. Proses terjadinya atau munculnya teater tradisional di Indonesia sangat bervariasi dari satu daerah dengan daerah lainnya. Hal ini terjadi karena oleh unsur-unsu

Seni Karya, Tari Balet, Mengidentifikasi, Seni Rupa, Mancanegara, Musik, Asia

Gambar
Mengidentifikasi Karya Seni Tari Mancanegara di Luar Asia Tari mancanegara adalah tarian yang berasal dari mancanegara atau luar Nusantara. Tarian di mancanegara luar Asia memiliki keragaman dan keunikan yang tentu berbeda dengan di kawasan Asia. Perkembangan seni, termasuk seni tari terjadi secara alami dan sesuai dengan tuntutan zaman. Dengan kata lain, perkembangan seni, termasuk seni tari tidak terlepas dari perkembangan dan pertumbuhan budaya pemiliknya. Oleh karena itu, muncul keragaman seni tari, baik di Nusantara maupun mancanegara. Berikut ini akan dipaparkan mengenai beberapa jenis tarian mancanegara luar Asia. Balet Tari balet dikembangkan pertama kali di Italia, kemudian di Prancis dikembangkan dengan mengombinasikan musik, drama, puisi, nyanyian, kostum, dan tarian. Awalnya, anggota penari balet terdiri dari para bangsawan yang mengambil bagian sebagai pemain sandiwara. Sepanjang pemerintahan Louis XIV, yang juga seorang penari, kesenian tarian dilindungi.

Cabang-Cabang Seni Rupa, Seni Patung, Seni Lukis, Seni Grafis, Seni Kriya

Gambar
Cabang-Cabang Seni Rupa, Seni Patung, Seni Lukis, Seni Grafis, Seni Kriya Keindahan dalam seni rupa adalah nilai-nilai estetik yang menyertai sebuah karya seni rupa, baik yang dwimatra maupun yang trimatra. Sedangkan media dalam pembuatan seni rupa sangat bervariasi. Keragaman dalam penggunaan media ini menyebabkan munculnya berbagai jenis karya seni rupa. Pada bab ini, kamu akan mempelajari bentuk dan fungsi karya seni rupa, cabang-cabang seni rupa, dan kegiatan apresiasi terhadap karya seni rupa, khususnya seni terapan yang ada di daerahmu dan di Nusantara. Bentuk dan Fungsi Karya Seni Rupa Berdasarkan bentuknya, karya seni rupa terbagi atas seni rupa dua dimensi (dwimatra) dan tiga dimensi (trimatra). Ciri seni rupa dua dimensi hanya dapat dinikmati dari satu arah, karena hanya memiliki ukuran panjang dan lebar, misalnya lukisan, kain batik, seni fotografi, dan sebagainya. Sedangkan seni rupa tiga dimensi dapat dilihat atau dinikmati dari berbagai arah, karena memiliki u

Perkembangan Aliran Modern Tahap Ke-2 | Fauvisme | Kubisme | Surealisme

Gambar
Perkembangan Aliran Modern Tahap Ke-2 Perkembangan kebebasan pribadi dalam membuat karya seni, sangat erat dengan kebijakan politik yang berkembang. Kebebasan bereksperimen, kebebasan mengungkapkan ide dan gagasan melahirkan pro dan kontra. Pemberitaan tentang penemuan-penemuan, begitu menarik untuk dibicarakan para pengamat seni. Berita-berita tentang perkembangan seni tidak terlepa dari peranan kritikus-kritikus yang membesarkan nama-nama seniman hingga sangat terkenal, hingga akhirnya karya tersebut menjadi suatu kebanggaan bagi kolektornya. 1. Fauvisme Dalam usia yang tidak lama sekitar 5 tahun, aliran ini telah membuat sensansi yang luar biasa, karena pengaruhnya pada kebebasan pada abad 20. Dasarnya adalah "Cinta Melukis", sehingga tidak menuntut pengertian apa-apa. Kelompok radikal ini terdiri dari Henri Matisse, Derain, Vlaminck, Rousult, Rfiez, Marquet, Van Dongen, dan Dufy. 2. Kubisme Dengan mendapat pengaruh dari bapak pelukis modern,

Apresiasi Seni Rupa | Modern Mancanegara | Nusantara | Seni Klasik | Kontemporer

Gambar
Apresiasi Seni Rupa Modern Mancanegara dan Nusantara Pengertian Apresiasi Seni Rupa  Semua karya seni dapat dinilai berdasarkan kriteria yang ada. Jika seni rupa modern merupakan karya seni rupa yang memiliki ciri khas individual seperti ciri khas Affandi yang melukis tanpa kuas, sangat berlainan dengan lukisan Popo Iskandar yang melukis menggunakan kuas besar. Muncul penghargaan pada ciri pribadi perseorangan, sejak Cezane di Eropa melahirkan aliran Impresionis. iklane Seniman modern di Eropa pengaruhnya menjalar ke seluruh dunia hingga di Indonesia. Semua masyarakat di Indonesia yang awam, banyak mencemooh penemuan-penemuan yang sensasional dari masyarakat Eropa seperti teknik kaleng bocornya Jakson Pollock yang melukis dengan cipratan cat keluar dari kaleng berlubang. Namun, ketika motif tekstil dibuat meniru motif Jakson Pollock ternyata banyak digemari masyarakat dunia. Kini pakaian, kain gordeng, taplak, dasi, karpet, permadani, dan lain-lainnya, banyak meniru